Info Budidaya Terpadu 2019

Camping dan Caving di Goa Cerme, Yogyakarta Bersama KPG Regional Solo Raya

Camping dan Caving di Goa Cerme, Yogyakarta Bersama KPG Regional Solo Raya - Selamat datang di blog BUDIDAYA !!, Info kali ini adalah tentang Camping dan Caving di Goa Cerme, Yogyakarta Bersama KPG Regional Solo Raya !! Semoga tulisan singkat dengan kategori Goa !! Tempat Wisata !! ini bermanfaat bagi anda yang membutuhkan. Dan untuk anda yang baru berkunjung kenal dengan blog sederhana ini, Jangan lupa ikut menyebarluaskan postingan bertema Camping dan Caving di Goa Cerme, Yogyakarta Bersama KPG Regional Solo Raya ini ke social media anda, Semoga rezeki berlimpah ikut di permudahkan sang khalik yang maha kuasa, Selengkapnya lansung lihat infonya dibawah -->


Anggota KPG regional Solo raya

Sekilas tentang gua Cerme

Gua Cerme merupakan gua alami sebagai peninggalan bersejarah. Terbentuknya gua Cerme karena faktor alam dalam waktu ribuan bahkan ratusan ribu tahun lamanya. Gua Cerme terletak di dusun Srunggo, Selopamioro, Imogiri, Bantul atau sekitar 20 km selatan Yogyakarta. Gua Cerme memiliki panjang 1,5 km yang tembus hingga sendang di wilayah Panggang, desa Ploso, Giritirto, Kabupaten Gunungkidul. Di samping gua Cerme, disekitarnya terdapat gua lain yang lebih kecil seperti goa Dalang, goa Ledek, goa Badut, goa Kaum.


Selamat sore kawan.
Mumpung mood masih menyala. Langsung dah saya sempatkan menulis catatan perjalanan kemarin di Goa Cerme, Imogiri bersama teman-teman KPG Solo Raya. Kalau ditunda-tunda bisa lupa dan ga ditulis seperti perjalanan yang sudah-sudah.

Langsung saja kita simak cerita selengkapnya dibawah ini.

Sebelumnya tidak ada niat untuk pergi caving ke Goa Cerme, Imogiri. Namun, setelah melihat brosur yang berisikan plan acara KPG Regional Solo Raya. Saya langsung berminat mengikuti acara tersebut. Mengenai caving dan rock climbing di Imogiri.

Kamis malam saya konfirmasi keikutsertaan saya untuk berpartisipasi sebagai anggota acara tersebut. Karena acara jatuh pada hari sabtu. Kedua teman saya, Semar dan Gunawan tertarik untuk ikut juga. Berangkatlah kami setelah dirasa siap untuk meluncur ke Imogiri.

Kami sampai di tempat meeting point pukul 15:00 WIB. Lanjut berkenalan sambil berjabat tangan dengan semua anggota. Setelah menunggu salah satu teman dari anggota KPG Regional Soloraya sampai. Kami langsung berangkat menuju Imogiri, Yogyakarta.

Kami berangkat menaiki motor secara bersamaan. Dari Solo perjalanan melewati Klaten. Kemudian dilanjutkan menuju Bantul, Yogyakarta.

Tujuan pertama kami bukanlah goa Cerme. Melainkan hutan lindung yang dijadikan tempat wisata dan Camp Ground. Pada pukul 18:00 WIB kami sampai dilokasi dan siap mendirikan camp. Namun, karena adanya kendala belum terkumpulnya semua anggota.

Hutan lindung

Maka, kami putuskan untuk menunggu ketum Komunitas Pendaki Gunung Regional  Solo Raya, Tyo. Ya, Tyo lah ketua umum KPG Regional Solo Raya. Diselingi obrolan santai, datanglah kang Tyo bersama 3 orang lain pada pukul 19:15 WIB.

Karena malam sudah mulai jelas dengan udara yang sejuk. Kami lekas mencari spot untuk mendirikan lapak. Tepat dibawah spot sunrise, kami mendirikan tenda bersama-sama. Semua tenda telah terpancang gagah dilengang dan bisunya malam.

Acara selanjutnya adalah perkenalan dan briefing untuk kegiatan esok hari. Malam itu kami habiska dengan obrolan santai dan tertawa lepas. Kecuali aku dan kedua temanku yang sedikit diam. Bukan karena sombong atau tak nyaman. Tapi, karena saya pribadi merasa kekurangan materi untuk disampaikan. Karena rendahnya pengetahuan dan pengalaman saya.

Camp dilihat dari atas pohon

Pukul 00:00 WIB hampir semua orang yang ada sudah terlelap. Pagi harinya tiga orang ditendaku tak bisa bangun pagi dan tidak dapat ikut melihat sunrise. Kami berempat hanya berjaga di camp. Sesekali kai berjalan disekeliling camp untuk melihat-lihat keadaan sekitar.

Ternyata 50 meter dari camp kami temukan Watu tumpang sesuai plang yang ada. Watu tumpang merupakan batu besar dengan tinggi sekitar 3 meter. Mungkin karena batu tersebut bertindih dengan batu kecil atau menumpang di batu kecil. Sehingga dinamakan Watu tumpang (batu tumpang).

Watu tumpang


Setelah beberapa lama sampailah semua anggota di camp. Tepat pada pukul 9 kami packing barang bawaan dan melanjutkan perjalanan menuju goa Cerme dengan keadaan steril.

Basecamp goa Cerme

 Hanya dengan waktu kurang lebih 30 menit kami sampai di pos jaga goa Cerme. Semua barang bawaan yang berat kami titipkan di sana.
Kami beristirahat terlebih dahulu sebelum melakukan caving atau susur goa Cerme.

Berfoto disalah satu ornamen goa

Sekitar pukul 11:00 kami berangkat dari mulut goa Cermai. Medan awal yang harus dilewati adalah anak tangga yang terbuat dari beton. Kemudian dipenghujung anak tangga, medan langsung berubah menjadi bebatuan.

Dinding gua yang indah akibat bentukan alam

Butuh kehati-hatian untuk melewati medan seperti goa Cerme. Kontur bebatuan kapur yang sangat keras bisa saja dengan mudah melukai tubuh. Beberapa ornamen yang terbentuk melalui proses alam sangat menarik untuk diabadikan melalui lensa kamera.

Salah satu anggota KPG regional Solo raya

Semakin meringsek kedalam semakin berfariasi medan yang dilalui. Mulai dari stalagtit dan stalagmit yang terbentuk akibat tetesan air kapur, air sedalam 1-1,5 meter, sampai ada beberapa titik yang lumayan sempit.

Gua Cerme juga menjadi habitat bagi beberapa satwa. Sepeti jangkrik, kelelawar, bahkan ada juga sidat didalamnya. Namun, sayang sekali saya tidak bisa mengabadikan gambarnya.

Setelah berjalan sekitar 1,5 km dengan waktu sekitar 2 jam. Sampailah kami di mulut gua lainnya yang terletak di kabupaten Gunung kidul, Yogyakarta. Pesisir selatan memang banyak menyimpan gua-gua yang luar biasa dibalik tandusnya batuan kars.

Perjalanan menuju basecamp sendiri tidak begitu lama. Hanya sekitar 15 menit untuk sampai di basecamp kembali. Pengunjung bisa mandi dan membersihkan diri disana. []H2S[]

Catatan :

- Usahakan jangan merokok di dalam gua.
- Bagi yang tidak membawa senter/headlamp bisa menyewa di basecamp seharga 5.000 rupiah (harga bisa berubah sewaktu-waktu).
- Gunakan celana panjang dengan bahan quick dry agar ringan dan cepat kering (jika ada).
- Agar lebih safety gunakan helm.

Terima kasih kepada :

- Semua anggota KPG Regional Solo Raya.
- Anggota acara.
- Camp ground Mangunan.

- Pengelola Gua Cerme.

Sekian artikel yang berjudul camping dan caving di gua Cerme, Yogyakarta bersama KPG Regional Solo Raya. Semoga brrmanfaat dan selamat berpetualang.



Demikianlah Artikel Camping dan Caving di Goa Cerme, Yogyakarta Bersama KPG Regional Solo Raya, Semoga dengan adanya artikel singkat seperti Informasi postingan Camping dan Caving di Goa Cerme, Yogyakarta Bersama KPG Regional Solo Raya ini, Anda benar benar sudah menemukan artikel yang sedang anda butuhkan Sekarang. Jangan lupa untuk menyebarluaskan informasi Camping dan Caving di Goa Cerme, Yogyakarta Bersama KPG Regional Solo Raya ini untuk orang orang terdekat anda, Bagikan infonya melalui fasilitas layanan Share Facebook maupun Twitter yang tersedia di situs ini.

Back To Top
close